banner saya
MASIGNCLEAN101

Memahami Spesifikasi Breaker EasyPact CVS100B Schneider Electric

Memahami Spesifikasi Breaker EasyPact CVS100B Schneider Electric

    Pada artikel ini, saya akan menjelaskan secara detail tentang spesifikasi breaker EasyPact CVS100B dari Schneider Electric. Informasi ini ditulis berdasarkan pemahaman dan analisis pribadi saya sebagai berikut:

1. Merk dan Model
Schneider Electric: Merupakan nama produsen breaker ini, sebuah perusahaan global yang terkenal dalam bidang manajemen energi dan otomasi.
EasyPact CVS100B: Ini adalah model breaker tersebut, yang dirancang untuk aplikasi industri dan komersial.

2. Tegangan Isolasi Terukur (Ui)
690V: Menunjukkan tegangan isolasi maksimum yang bisa ditahan oleh breaker tanpa mengalami kerusakan. Tegangan ini adalah batas aman untuk desain isolasi breaker.

3. Tegangan Impuls Terukur (Uimp)
8kV: Ini adalah tegangan impuls maksimum yang bisa diterima breaker. Tegangan impuls adalah lonjakan tegangan singkat yang sering terjadi akibat petir atau switching. Rating ini menunjukkan kemampuan breaker untuk menahan lonjakan tegangan tersebut tanpa kerusakan.

4. Tegangan Operasional Terukur (Ue)
220/240V dan 380/415V: Ini adalah tegangan operasional nominal breaker untuk sistem listrik dengan tegangan tersebut.

5. Arus Gangguan Operasional Terukur (Icu)
40 kA (220/240V) dan 25 kA (380/415V): Ini adalah arus hubung singkat maksimal yang bisa diputuskan oleh breaker pada tegangan tertentu tanpa mengalami kerusakan. Icu adalah arus maksimum yang dapat dihentikan oleh breaker satu kali tanpa mengalami penurunan performa yang signifikan.

6. Arus Gangguan Operasional Tertahan (Ics)
40 kA (220/240V) dan 25 kA (380/415V): Ini adalah arus hubung singkat maksimal yang dapat diputuskan oleh breaker beberapa kali dalam kondisi uji standar, dimana breaker tetap bisa digunakan setelahnya tanpa pengurangan performa yang signifikan. Nilai ini biasanya persentase dari Icu, namun pada breaker ini, nilai Icu dan Ics sama, menunjukkan kualitas yang baik dalam tahanan terhadap gangguan.

7. Frekuensi Operasional
50/60 Hz: Ini menunjukkan frekuensi operasional listrik yang dapat digunakan dengan breaker ini. Frekuensi ini sesuai dengan standar listrik yang digunakan secara global.

8. Kategori
Cat A: Kategori A menunjukkan bahwa breaker ini dirancang untuk aplikasi yang tidak memerlukan koordinasi waktu dengan breaker lain dalam sistem (tidak ada penundaan waktu yang diperlukan untuk selektivitas dengan breaker lain).

9. Standar Internasional
IEC/EN 60947-2: Ini adalah standar internasional yang berlaku untuk breaker tegangan rendah, menetapkan persyaratan performa dan pengujian untuk memastikan keamanan dan keandalan breaker.

10. Pengaturan Arus
11/16A: Ini menunjukkan pengaturan arus operasional dari breaker, yang dapat disesuaikan sesuai dengan kebutuhan perlindungan beban. Dalam kasus ini, breaker bisa disetel untuk bekerja pada 11 atau 16 ampere.

    Breaker EasyPact CVS100B dari Schneider Electric dengan spesifikasi di atas merupakan breaker yang cocok untuk aplikasi industri dan komersial dengan sistem tegangan operasional hingga 690V. Kemampuannya menahan tegangan impuls hingga 8kV dan arus hubung singkat hingga 40 kA memastikan bahwa breaker ini memiliki performa tinggi dan mampu memberikan perlindungan yang andal.

Informasi lebih lanjut dan detail teknis dapat merujuk pada dokumen standar IEC/EN 60947-2 dan manual produk dari Schneider Electric.

Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai spesifikasi dan penggunaan breaker EasyPact CVS100B dari Schneider Electric.
Share This :
Anwar

Ahirnya saya memilih Motor Listrik Polytron Fox S sebagai teman berkendara

Di era modern ini, dimana kepedulian terhadap lingkungan semakin meningkat, banyak masyarakat yang mulai beralih ke kendaraan yang lebih ram...