Perhitungan Pada Mesin Diesel Untuk Memenuhi Syarat Syarat K3
Ruang Lingkup pada pemeriksaan dan pengujian motor diesel, penggerak generator listrik (MDPGL) untuk memutuskan apakah memenuhi syarat2 K3 atau tidak, tindak lanjut adalah SURKET memenuhi atau tidak. Surat K3 diterbitkan Disnaker Provinsi)
1. Instruksional Umum
mampu emlaksanakan riksa uji MDPGL yang dapat dipertanggung jawabkan dari sisi ilmiah / sisi Hukum
2. Instruksional Khusus pada Ahli K3 PTP (Pesawat Tenaga Produksi)
a. Motor Diesel
i. komponen motor diesel:
• engine block
• cylinder linner -> tempat piston
• piston & ring piston
• connecting road
• Crank Shaft
• Roda Gila (Fly Whell)
• Sylinder Cop
• Kelep (valve)
• Piano (Knock Arm)
• Roda timing
• Cam Shaft
• Fuel Injector (Fi) ada nozzle di sana (model one hole, dan multi hole)
• Fuel Injection Pump (FIP)
• sistem pendingin
• sistem pelumasan
ii. cara kerja
iii. Skill Menghitung daya MDPGL dengan rumus tertentu, berapa HP motor diesel yang digunakan
udara bertekanan tinggi dari air receiver tank compressor (ini wajib ujikan kepada AK3-PUBT), surketnya tersendiri.
iv. Accu / battery
v. Skill menghitung konsumsi BBM/ Solar per jam
vi. menghitung kapasitas berapa KVA generator listrik yang cocok digerakkan oleh motor diesel, dengan rumus tertentu.
vii. gangguan2 teknis pada MDPGL
viii. mengenal titik sumber bahaya
ix. skill teknik pemeriksaan
x. skill teknik pengujian
xi. administrasi teknik
3. Cara Kerja Mesin Diesel
a. Jelaskan proses pada Tak pertama
• piston bergerak dari TMA ke TMB
• otomatis, posisi kelap udara masuk terbuka, sedangkan, posisi kelap gas buang tertutup,
• udara luar, melalui filter udara secara sendirinya terisap oleh piston memasuki ruang di cylinder lenner.
• Untuk memperbanyak udara segar masuk motor diesel ada yang dilengkapi turbo charges / super charger
• turbe charger, terletak di Exhaust manifold, digerakkan leh gas buang menuju knalpot, sehingga udara yg masuk ke ruang silinder mesin lebih banyak , berarti konsumsi BBM menjadi bertambah (karena perbandingan udara: BBM solat suatu diesel, yag normal = 20Kg udara : 1 kg BBM solar menurut referensi)
b. Jelaskan proses pada tak kedua
• piston bergerak dari TMB ke TMA
• posisi kelap masuk udara dan kelap keluar gas buang otomatis tertutup.
• pada saat piston hampir titik TMA, P= 35-45 kg/cm2, suhu = 500 - 600 celcius. (Buku Internal Combustion engine, prof, Sen. Cal. University, hal. 215)
• sesaat sebelum titik TMA (8 derajat), FI menyemburkan BBM solar bertekanan tinggi berbentuk “kabut” ke udara yang bertekanan dan bertemperatur tinggi, sehingga tepat di titik TMA terjadi ledakan yang dahsyat yang mampu mendorong piston ke arah TMB. -> tak terhingga.
c. jelaskan proses pada tak ketiga
• piston mendapat tekanan dari hasil pembakaran BBM solar tersebut
• piston berberak dari TMA ke TMB
• posisi kelap udara masuk dan kelap keluar gas buang otomatis tertutup
d. jelaskan proses pada tak keempat
• pisto bergerak dari TMB ke TMA
• posisi kelem masuk udara, otomatis tertutup
• posisi kelap keluar gas buang, otomatis terbuka.
• gas buang terdorong oleh pistonmenuju ke exaust manifol → knalpot
• selanjutnya kembali ke silkus 1, 2, 3 , 4
Perbedaan mesin diesel dan motor bensin 4 tak.
Menurut pada pakar Motor Diesel, bahwa motor diesel tak (yg ditemukan Tn, Rudolf Diesel-German), itu memiliki keunggulan dibanding motor bensin 4 tak (yang pertama kali ditemukanTn. Otto-German). Keunggulan antara lain:
a. Dapat bekerja relatif continew terus menerus
b. konstruksi lebih kokoh
c. lebih irit BBM
d. harga BBM solar ada yang jauh lebih murah
Namun demikian, ada juga kekurangannya, yaitu
a. harga sparepart relatif lebih mahal
b. ongkos overlould dan kalibrais lebih mahal
c. getaran lebih kuat
d. polusi dari asap yang berwarna hitam pekat
e. suara lebih kasar
Menghitung Konsumsi Bbm Dan Udara Pembakaran
1. pada hari ini kita selaku AK3 PTP ditugaskan oleh pimpinan (diresktur PJK3), untuk riksa uji sebuah MDPGL, yang sudah dipakai selama lebih dari 10th, tanpa memiliki Surket memenuhi syarat K3 fari disnaker Prop. setempat. dokumen MDGL tersebut tidak dapat ditemukan lagi. Hitung berapa HP daya dari MPDGL
jawab:
langkah 1).
• mencatat jumlah piston, misal = 6 buah.
• mencatat diameter piston, (Ukur ring piston bekasnya atau paking bekasnya. misal 20cm, mencatat RPM GL nya / dieselnya, misal = 1500 Rpm.
langkah 2). menghitung Ni dan Ne dengan rumus sbb: (buku )
Ni = 0,785 x D x D x L x i x n/2 x PeKHP.
dimana:
Ni = daya indikator (HP)
D = diameter piston (cm)
L = jarak antaran TMA dengan TMB (menurut reff. petovoski halaman 95, L = 1,1 s/d 1,3 .D). asumsi buatan erops, L = 1,3 D = 1,3 x 20 cm = 26 cm
i = jumlah piston = 6
n = rpm mesin,
Pe = tekanan efektif rata2 dalam cylinder linner mesin = 7,2 s/d 7,4 kg/cm3 (reff).
K = konstanta e 450.000 (reff).
Maka kita peroleh Ni = …………….. HP.
jawab:
Ni = 0,785 x 20 x 20 x 26 x 6 x (1500/2) x 7,2450.000= ....HP.
===================================
Ne = Ni x Rm
dimana:
Ni = daya indikator (daya yang dihasilkan oleh hasil pembakaran BBM)
Ne = daya efektif
= daya indikator - kegurian gesek. (kerugian gesek menurut (reff).= 10-15 %
Rm = Randemen mekanik = 100% - 15% = 85%
maka diperoleh Ne = 499, 63 HP.
kesimpulan, dalam laporan hasil riksa uji SURKET tertera daya motor diesel = 500Hp.
2. motor diesel tersebut untuk menggerakkan sebuah GL generator listrik, kapasitas 400KVA, 3 phase, Cos = 0,8
hitung, apakah generator listrik tersebut cocok untuk digerakkan motor diesel yang Ne nya hanya 500 HP tersebut .. ?
jawab:
langkah 1:
Satuan KVA, rubahlah menjadi satuan KW.
400 KVA = Cos 0,8 x 400
= 320 KWhat.
langkah 2:
satuan KW, rubahlah menjadi satuan HP
320KW = 320 x 1,36 HP
= 435,2
langkah 3:
motor diesel, menurut reff. jangan dioperasikan full energinya, tetapi hanya boleh bekerja 80% s/d 90% dari Ne nya berarti Ne yang dibutuhkan untuk cocok menggerakkan GL kapasitas 400 KVA tersebut = 435,2 : 80% nya agar lebih awet = 544 HP.
kesimpulan: daya M, Diesel terlalu kecil,
Way out: sarankan kepada kemakaian agar kapasitas listrik yang terpakai jangan sampai full 400KVA.
harus dihitung ulang, yang cocok kapasitas terpakai. … KVA
3. Yang cocok kapasitas listrik terpakai berapa KVA jika Ne motor diesel tersebut hanya 500HP.
jawab.
langkah 1: daya terpakai= 80% x 500 HP = 400 HP
langkah 2: rumah satuan HP menjadi KW. = 400HP1,36= 294,11 KW
langkah 3: KW ke KVA = 294KW0,8= 367,6 KVA
jadi kapasitas terpakai listrik, maksimal = 360 KVA saja,
sarankan kepada pengusaha di lembar hasil riksa uji.
uraian diatas adalah tulisan singkat tentang pemeriksaan dan pengujian pada Mesin Diesel Untuk Memenuhi Syarat Syarat K3. Apabila ada pertanyaan, silahkan tuliskan di kolom komentar yaa.
Share This :
comment 0 Comment
more_vert